Konsil Kebidanan Harus Masuk RUU Kebidanan

05-10-2018 / KOMISI IX
Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf usai memimpin pertemuan dengan perwakilan beberapa organisasi tenaga medis di Kota Surakarta, Jateng. Foto : Ayu/Man

 

Komisi IX DPR RI melaksanakan Kunjungan Kerja Spesifik ke Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (04/10/2018). Dalam pertemuan dengan perwakilan beberapa organisasi tenaga medis di Kota Surakarta, para bidan dan tenaga medis berharap konsil (dewan) kebidanan dimasukkan dalam RUU Kebidanan yang kini tengah dibahas Panja RUU Kebidanan Komisi IX DPR RI.

 

“Jadi, tujuan kami datang ke Kota Solo ini untuk mendapat masukan dari para bidan dan tenaga kesehatan lainnya terkait RUU Kebidanan yang tengah kami bahas dalam Panja RUU Kebidanan. Sebenarnya kami sudah melakukan pembahasan sekitar 300 dari 600-an DIM yang ada. Namun masih ada beberapa DIM yang masih belum ditemukan titik temu. Salah satunya terkait pembentukan konsil," ujar Ketua Komisi IX DPR RI Dede Yusuf usai pertemuan.

 

Dijelaskan Dede, konsil kebidanan sangat penting, selain untuk memberikan perlindungan kepada bidan, juga sebagai pengawas para bidan dalam menjalankan tugasnya secara kompeten dan profesional. Hal itu berbanding terbalik dengan penilaian pemerintah yang malah menganggap tidak penting pembentukan konsil. Pemerintah menganggap konsil kebidanan dapat digabungkan dengan konsil tenaga medis lainnya seperti konsil perawat atau lainnya.

 

Namun, perwakilan beberapa organisasi bidan, seperti bidan Delima dan sebagainya berharap agar RUU Kebidanan yang tengah dibahas DPR RI dan pemerintah memasukkan konsil dalam RUU tersebut kelak. Pasalnya, konsil yang didalamnya termasuk Mahkamah Kehormatan atau Mahkamah Etik itu akan menjadi pengawas dan acuan bagi mereka dalam menjalankan tugas-tugas kebidanan. (ayu/mh)

BERITA TERKAIT
Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Komisi IX Minta Masyarakat Tak Panik
10-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh mengapresiasi langkah cepat Kementerian Kesehatan terkait ditemukannya virus Human...
Dukung MBG, Kurniasih: Sudah Ada Ekosistem dan Ahli Gizi yang Mendampingi
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI Kurniasih Mufidayati, menyatakan dukungannya terhadap implementasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Nurhadi Tegaskan Perlunya Pengawasan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi, menegaskan komitmennya untuk mengawal pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang...
Dukung Program MBG, Legislator Tekankan Pentingnya Keberlanjutan dan Pengawasan
07-01-2025 / KOMISI IX
PARLEMENTARIA, Jakarta – Pemerintah secara resmi meluncurkan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada 6 Januari 2025 di 26 provinsi. Program...